Bukan Sembarang Nasi Bungkus, Shugoku Restaurant Menjual Nasi Bungkus Next Level Ala Jepang!!!

    Menjadi makanan andalan masyarakat Indonesia, nasi bungkus kerap dijadikan sebagai pilihan menu sarapan, makan siang, atau bahkan makan malam. Dinilai praktis, mengenyangkan, dan juga harganya yang ramah di kantong membuat nasi bungkus banyak digemari oleh masyarakat. Selain itu juga lauk pauknya yang tidak jauh dari menu makanan rumah, sehingga bisa diterima di lidah banyak orang. Jika biasanya nasi bungkus dilengkapi dengan lauk pauk makanan nusantara, kali ini terdapat restoran yang menjual nasi bungkus yang berbeda dari yang lainnya, yaitu nasi bungkus jepang yang dilengkapi dengan lauk pauk khas dari Negeri Sakura.

(Gambar 1 : Restoran Shugoku yang beralamat di Jalan Sigura-gura No.Kav D, Sumbersari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang)

    Shugoku, merupakan restoran yang sudah memiliki banyak cabang yang menyebar di Indonesia, salah satunya di Kota Malang, yaitu berada di Jalan Sigura-gura No.Kav D, Sumbersari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Buka mulai jam 11 siang hingga jam 10 malam. Restoran ini menjual nasi bungkus dengan lauk pauknya adalah makanan Jepang serta nasinya yang khas dari Negeri Sakura. Banyak menu yang disediakan, seperti Nasi Omega, Chicken Blackpaper, Chicken Teriyaki, Chicken Original, Chicken Cheese, Chicken Curry, Chicken Yakiniku, Beef Yakiniku, dan Beef Blackpaper. Harga dimulai dari 12 ribu rupiah sampai 33 ribu rupiah Anda sudah dapat menikmati Nasi Bungkus Jepang ini!! Untuk makanan ringannya terdapat menu Takoyaki yaitu makanan street food jepang yang terbuat dari tepung yang dibentuk bola dan diisi dengan berbagai topping, seperti keju, sosis, octopus, hamp beef, dan crab stick. Untuk menu minumanya terdiri dari berbagai minuman jepang, yaitu minuman jenis Ocha (teh), Matcha, Milk, Tea&Coffe, Sparkling, dan Milkshake. Pertama masuk ke restoran ini disambut oleh pramusaji yang kebanyakan adalah pria dengan menggunakana aksesoris ikat kepala Jepang, yaitu Hachimaki yang merupakan simbol  semangat orang Jepang dalam bekerja, menunjukkan ketekunan, dan keseriusan pemakaiannya. Ditambah nuansa restoran seperti asli di Jepang yaitu menggunakan bambu-bambu dan tulisan-tulisan Jepang di dindingnya.

(Gambar 2 : Bentuk Nasi Bungkus Jepang yang dibungkus dengan kertas bungkus yang menarik dan rapi)
 

 Salah satu yang menjadi keuinkan dari nasi bungkus jepang ini adalah packagingnya yang menggunakan kertas bungkus coklat bertulisan jepang serta dibungkus dengan sangat rapi, dan disertakan sarung tangan plastik untuk digunakan saat memakannya nanti. Hal ini dapat menarik pembeli karena pengemasan yang unik dan rapi. Agar tidak meninggalkan unsur nusantaranya, alas yang digunakan pada nasi bungkus jepang ini tetap menggunakan daun pisang agar makanan terasa beraroma dan lezat.  

(gambar 3: is dari salah satu menu nasi bungkus jepang yang terdiri dari Beef Yakiniku, omellete ditaburi nori, nasi, dan sambal bawang)


    Salah satu menu yang saya pesan adalah Beef Yakiniku, yaitu nasi bungkus dengan lauknya ‘beef’ yaitu daging sapi dan yakiniku yang berarti dipanggang di atas api, ditambah potongan bawang bombay serta rasanya yang dominan manis dan gurih dengan aroma wijen yang sangat kuat. Selain itu terdapat omellete atau telur dadar yang ditaburi nori. Yang membedakan nasi bungkus jepang dengan nasi bungkus lainnya adalah nasinya yang wangi, pulen, serta ditaburi nori yang melimpah membuat nasi bungkus ini semakin komplit dan cocok untuk dimakan secara bersamaan. 

Mungkin Anda sudah paham bahwa makanan Jepang jarang sekali ada sambalnya, melainkan hanya menggunakan saus, wasabi dan chilli flakes atau biasa disebut cabai kering, Agar memiliki cita rasa yang unik dan tidak meninggalkan ciri khas makanan nusantara, pemilik Shugoku menggunakan sambal bawang pada nasi bungkus jepangnya, karena seperti yang sudah kita ketahui bahwa Orang Indonesia kurang afdal jika makan tanpa sambal, maka dari itu nasi bungkus jepang ini sudah dilengkapi dengan sambal, sehingga sangat cocok untuk dinikmati oleh Orang Indonesia. Cara makannya sama seperti pada umumnya, yaitu menggunakan tangan, hanya saja di Shugoku disediakan sarung tangan plastik untuk menyantap nasi bungkus ini. Shugoku sangat digemari oleh para pelajar, mahasiswa, dan juga masyarakat umum. Selain harganya yang masih ramah di kantong dan juga makanannya yang cocok dengan lidah orang Indonesia, restoran ini banyak dikunjungi karena tempatnya yang instagramable sehingga dapat juga dijadikan sebagai tempat foto. Oleh karena itu, Shugoku memiliki daya tarik sendiri untuk dipilih sebagai tempat makan siang atau makan malam oleh banyak orang dan wajar saja jika tempat ini tidak pernah sepi pembeli!!

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cocok untuk Pecinta Kpop, Di Kota Malang dibuka Lawson!Minimarket yang Menjual Makanan Korea dan Jepang

Tips Dan Trick Bagi Kamu, Mahasiswa yang suka ngantuk saat kuliah siang dan sore!!!